Keladang.com – Apakah Anda tahu apa saja jenis pupuk kalsium dan apa saja manfaatnya bagi tanaman? Kalsium atau yang memiliki simbol Ca bagi tanaman merupakan unsur hara makro sekunder yang tingkat kebutuhannya berada di bawah unsur makro primer (N,P,K). Namun sejajar dengan Mg dan S. Kalsium dikelompokkan ke dalam unsur makro, karena dibutuhkan dalam jumlah besar.
Untuk menunjang pertumbuhan dan produktivitas tanaman sangat membutuhkan pupuk kalsium. Karena kalsium atau Ca adalah unsur hara penting yang berperan dalam pembentukan dinding sel dan memperkuat sistem tulang daun.
Selain itu, pupuk kalsium juga dapat membantu mencegah berbagai masalah dan penyakit pada tanaman. Serta dapat mencegah kerusakan pada buah, sehingga dapat meningkatkan hasil panen yang berkualitas. Melihat perannya yang begitu banyak pada tanaman, maka pastikan tanaman yang Anda budi dayakan tidak kekurangan pupuk kalsium.
Jenis-Jenis Pupuk Kalsium
Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pada tanaman yang Anda budi dayakan, Anda bisa menggunakan pupuk kalsium sebagai pupuk dasar atau pupuk susulan. Pemberian pupuk kalsium pada tanaman adalah dengan cara menyemprotkannya langsung ke tanaman. Berikut ini adalah jenis-jenis pupuk kalsium yang sangat bermanfaat bagi tanaman.
1.Kalsium Amonium Nitrat (CAN)
Jenis pupuk kalsium yang pertama adalah Kalsium Amonium Nitrat (CAN). Pupuk ini terbuat dari gabungan oksida dengan amonium nitrat, sehingga sifat higroskopis dapat dikurangi. Pupuk ini memiliki komposisi nitrogen berupa nitrat dengan amonium cukup variatif di pasaran. Namun, umumnya jenis pupuk ini memiliki komposisi 27%N dan 12% kalsium oksida.
Berikut ini beberapa kelebihan jenis pupuk kalsium CAN.
- Anda dapat menggunakannya pada saat pertumbuhan melalui aplikasi foliar atau penyemprotan daun.
- Dapat ditaburkan pada bagian akar untuk merangsang pertumbuhan dan untuk memperkuat tanaman yang masih muda.
- Dapat menyerap ke tanaman dengan cukup cepat.
- Dapat mengatasi masalah defisiensi kalsium pada berbagai titik tumbuhan bagian atas (tunas) dan bagian bawah tanaman (akar).
Sedangkan kekurangannya adalah.
- Jika di aplikasikan pada akar akan mudah terbawa air hujan, maka sebaiknya diaplikasikan pada musim kemarau sebagai kocoran.
- Bersifat higroskopis pada daun, sehingga tidak boleh diberikan melebihi anjuran.
2. Jenis Pupuk Kalsium Tinggi
Selanjutnya adalah jenis pupuk kalsium tinggi yang sangat bermanfaat bagi tanaman. Dan salah satu pupuk yang mengandung kadar kalsium tinggi adalah Kalsium Nitrat (CN). Pupuk jenis ini terdiri beragam bentuk antara lain dalam bentuk granul, tepung kristal dan juga kepingan (flake). Yang mempunyai warna putih dan agak jernih.
Jenis pupuk CN ini sangat cepat dan mudah larut dalam air dan mempunyai PH dalam kisaran hingga 7 atau cenderung netral. Pada umumnya komposisi jenis pupuk CN ini terdiri dari 15% nitrogen dalam bentuk mitra dan 26% kalsium dalam bentuk kalsium oksida.
Kelebihan dari kalsium nitrat antara lain adalah sangat cepat diserap tanaman, mengatasi defisiensi kalsium pada titik-titik tumbuh bagian atas (tunas). Dan cocok digunakan pada tanaman-tanaman keras atau tanaman buah menahun dengan cara penyemprotan daun. Sedangkan kekurangannya adalah bersifat higroskopis (menarik air), sehingga pemberiannya tidak boleh melebihi anjuran.
Dan karena sifatnya ini, jika diaplikasikan pada cuaca panas atau banyak angin akan membuat akan mempercepat pengkristalan pada permukaan daun. Sehingga akan memberikan efek daunnya mengering pada beberapa bagian, umumnya pada bagian tepi daun.
3. Jenis Pupuk Kalsium untuk Cabai
Ada beberapa jenis pupuk kalsium yang digunakan untuk tanaman cabai agar hasil panen melimpah dengan cabai yang bagus. Jenis pupuk yang pertama adalah Kalsium Sulfat (CaSO4), jenis pupuk ini bertindak sebagai sumber nutrisi utama pada tanaman cabai. Selanjutnya Kalsium Nitrat (Ca(NO3)2) dan Kalsium Klorida (CaCl2) yang menjadi sumber nutrisi tanaman cabai agar dapat tumbuh dan berbuah secara optimal.
Pupuk yang mengandung kalsium nitrat berfungsi untuk meningkatkan produksi buah tanaman cabai. Sedangkan Kalsium Klorida berfungsi untuk meningkatkan kualitas cabai. Namun, pupuk yang paling dianjurkan untuk tanaman cabai adalah pupuk dengan kandungan Kalsium Oksida (CaO). Hal ini karena pupuk ini mengandung kalsium larut air.
Sehingga kalsium yang tersedia dapat diambil oleh akar tanaman dengan mengikuti tarikan transpirasi daun tanaman. Penggunaannya juga relatif mudah, Anda hanya membutuhkan 1 liter air untuk melarutkan 1 kg pupuk Cao ini.
3 Manfaat dan Peran Pupuk Kalsium Bagi Tanaman
Setelah mengetahui berbagai jenis pupuk kalsium untuk berbagai macam tanaman. Maka, selanjutnya Anda juga perlu mengetahui berbagai manfaatnya bagi tanaman budi daya Anda. Kalsium dalam bentuk ion Ca2+ sangat bermanfaat bagi tanaman. Pada tanaman semusim, Anda dapat 0,1% hingga 5% kalsium.
Namun, pada tumbuhan menahun dan berkayu, Anda akan menemukan jumlah yang lebih besar. Berikut ini adalah berbagai peran dan manfaat kalsium bagi tanaman.
1.Sebagai Unsur Hara Pembangun
Manfaat utama pemberian pupuk kalsium dalam tanaman adalah sebagai unsur hara pembangun. Dengan memberi pupuk yang mengandung kalsium dengan dosis yang tepat, maka akan membuat batang tanaman bisa berdiri tegak. Membuat daun-daunnya tidak lembek, dan juga dapat membantu bunga/buah dapat menempel dengan kuat pada tangkainya.
Hal ini bisa terjadi karena kalsium bersama unsur karbon dalam tanaman akan membentuk ikatan yang berupa dinding-dinding sel yang membungkus protoplasma. Yaitu cairan yang sangat pekat dan berisi berbagai macam zat atau senyawa organik dengan masing-masing perannya.
Seperti ion, asam amino, monosakarida, polisakarida, air, asam nukleat, protein, lipida atau lemak. Selain itu ada juga enzim, klorofil khususnya pada sel-sel daun, dan masih banyak lagi yang lainnya.
2. Pupuk Kalsium Sebagai Unsur Pengangkut
Manfaat dan peran pupuk kalsium yang berikutnya adalah sebagai unsur pengangkut. Ion-ion yang terdapat dalam tubuh tanaman sebenarnya tidak dapat bergerak, atau istilahnya immobile.
Namun, ketika bersenyawa dengan nitrat, fosfat dan klorida maka kalsium ini akan menjadi reaktif. Dan bergerak mengangkut ion-ion tersebut ke berbagai bagian yang membutuhkan, termasuk tunas, cabang, bunga, buah dan ujung akar. Selain kalsium, kalium juga ikut berperan sebagai pengangkut ion dalam tanaman.
3. Membantu Pertumbuhan Akar dan Batang dengan Cepat
Selain itu, pupuk kalsium juga memberikan banyak manfaat pada tanaman budi daya Anda. Antara lain membantu akar dalam menyerap unsur kalsium dan nitrat yang ada di dalam tanah. Meningkatkan jumlah klorofil, membuat tanaman terhadap serangan organisme pengganggu tanaman. Membantu meningkatkan produktivitas tanaman, sehingga hasil panen menjadi lebih berkualitas.
Hal ini terjadi karena pupuk kalsium dapat bertahan selama pengangkutan dan juga tahan lama saat penyimpanan.
Demikian tadi jenis-jenis pupuk kalsium serta peran dan manfaatnya bagi tanaman budi daya Anda. Meskipun memberikan banyak manfaat, namun pemberian pupuk kalsium ini juga harus sesuai dengan kebutuhan tanaman. Sebab, jika Anda mengaplikasikan pupuk ini secara berlebihan akan mengakibatkan overdosis yang akan membuat tanaman terganggu. Jadi, berikan sesuai kebutuhan ya.