Keladang.com – Dalam budidaya durian sangat penting untuk menggunakan bibit durian unggul. Bibit unggul adalah tanaman yang masih muda dan memiliki sifat unggul seperti tanaman induknya. Dalam budidaya tanaman, penggunaan bibit unggul akan sangat mempengaruhi hasil panen tanaman tersebut.
Durian adalah buah yang menyandang predikat sebagai “Sang Raja Buah” dan memiliki penggemar yang banyak. Meskipun memiliki bau yang menyengat, namun banyak orang yang sangat menyukai durian karena rasanya yang lezat dan unik. Penggunaan bibit dalam budidaya tanaman sangat berpengaruh terhadap kualitas rasa buah durian serta kuantitas beratnya.
Baca Juga : Apa itu Pupuk Urea? Inilah 6 Manfaat dan Jenis-Jenisnya
8 Cara Memilih Bibit Durian Unggul yang Berkualitas dan Cepat Berbuah
Bibit durian unggul merupakan tanaman muda dari buah durian yang memiliki sifat unggul. Biasanya sifat unggul ini menurun dari tanaman induknya. Maka, sangat penting para petani durian menggunakan bibit durian yang baik dan berkualitas. Karena semakin baik bibit yang dipakai, maka hasil panen juga akan semakin baik.
Bibit durian yang unggul dan berkualitas ternyata mempunyai beberapa ciri khas yang tidak terdapat pada bibit durian biasa. Untuk menghasilkan durian dengan rasa yang lezat dengan hasil yang berlimpah, sangat penting untuk memilih bibit yang berkualitas. Lalu, seperti apa bibit yang unggul dan berkualitas untuk buah durian? Berikut ini ada beberapa tips memilih bibit durian yang bagus dan berkualitas.
1. Bentuk daun dan tipe pertumbuhan
Bentuk daun dan tipe pertumbuhan adalah dua karakteristik penting yang harus Anda perhatikan ketika hendak memilih benih durian. Durian memiliki bentuk daun yang bervariasi tergantung pada varietasnya. Ada varietas durian yang memiliki daun yang berbentuk lonjong, ada juga jenis varietas durian yang memiliki daun yang berbentuk bulat atau oval.
Bentuk daun juga dapat menunjukkan tingkat kematangan durian. Seperti misalnya daun durian yang sudah tua biasanya akan berwarna lebih gelap dan lebih mengkilap. Selain bentuk daun, beberapa varietas durian juga ada yang memiliki tipe pertumbuhan yang tegak, sedangkan jenis varietas lain memiliki tipe pertumbuhan yang merambat.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan bentuk daun dan jenis pertumbuhannya sebelum memutuskan untuk memilih bibit. Dan bibit yang baik biasanya memiliki 8-10 helai daun. Dan bibit durian yang paling ideal adalah yang sudah berusia 6 bulan.
2. Memperhatikan Batang Durian
Selanjutnya adalah memilih bibit durian yang memiliki batang yang kokoh. Pilih batang utama bibit yang terlihat lurus, tumbuh dengan tegak serta tidak melengkung, serta memiliki banyak cabang. Benih durian yang bagus adalah memiliki batang dengan tinggi berkisar 50-65 cm dengan diameter 1-1,5 cm.
Pastikan bagian batang bibit tidak terdapat bubuk putih. Karena bubuk putih tersebut menandakan adanya larva lalat daun yang dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan bibit nantinya.
Baca Juga : Panduan Lengkap! Cara Menanam Kacang Panjang di Lahan Sempit, dari Persemaian Hingga Panen!
3. Cara Memilih Bibit Durian Unggul
Selanjutnya cara memilih bibit durian unggul adalah dengan memilih tinggi benih yang sesuai dengan umur. Tinggi benih yang sesuai dengan umur menandakan bibit tersebut berkualitas. Ciri ini dapat terlihat dari tampilan benih yang proporsional antara diameter batang dan tinggi benih. Jika diameter batang dan tinggi benih proposional, maka pohon durian akan memiliki batang yang kuat dan tumbuh dengan optimal.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi tinggi bibit durian, antara lain adalah varietas, kondisi tanah, dan perawatan.
4. Dengan melihat kriteria cabang bibit durian berkualitas
Selain bentuk fisik batang, pemilihan bibit durian unggul dan berkualitas juga dapat terlihat dari jumlah cabangnya. Pilihlah cabang berukuran kecil dan tumbuh ke samping. Dengan memilih cabang bibit yang berukuran kecil dengan pertumbuhan ke samping akan membantu proses percabangan yang tersebar merata. Sehingga dapat membantu bibit tumbuh dengan tegak.
Sebaliknya, cabang durian yang berukuran besar dan tumbuh ke atas akan membuat benih durian menjadi tidak stabil dan mudah roboh. Pasalnya, cabang yang berukuran besar dan tumbuh ke atas akan memberikan beban yang berat pada batang benih durian. Semakin besar cabang, maka akan semakin berisiko bibit mudah tumbang saat tumbuh.
5. Memilih bibit berdasarkan banyaknya kaki
Di pasaran ada dua jenis bibit durian yang dapat Anda budidayakan, yaitu bibit berkaki tunggal dan ganda. Untuk durian yang berkualitas, sebaiknya Anda pilih bibit dengan kaki ganda. Karena, jika satu kaki terserang kanker batang, maka masih ada batang lainnya yang digunakan sebagai cadangan.
6. Cara Memilih Bibit Durian Unggul
Sementara untuk memilih bibit durian unggul hendaknya harus memiliki sifat-sifat, seperti berikut ini.
- Memiliki rasa daging buah yang manis berlemak dan daging buahnya tebal. Memiliki ukuran biji yang kecil.
- Sedangkan daging berwarna kuning hingga jingga.
- Selain itu, kadar air dalam daging juga sedikit atau kering.
- Tekstur daging buahnya halus dan hanya berserat sedikit.
- Memiliki ukuran buah yang besar dan aromanya kuat.
- Ciri lainnya adalah kulit buahnya tipis dan mudah dibuka saat sudah masak. Untuk jumlah juringnya 5 sampai 6 juring sempurna.
7. Perhatikan Sifat Penunjang
Selain memperhatikan sifat utama, Anda juga perlu memperhatikan sifat penunjangnya. Berikut ini adalah beberapa sifat penunjang yang penting untuk diketahui.
- Memiliki struktur pohon yang kokoh.
- Memiliki percabangan yang rata dan simetris, serta bentuk tajuknya bulat.
- Produksi buah durian selalu tinggi dan stabil setiap tahun.
- Masa panen utama di awal atau akhir musim.
- Tahan terhadap serangan hama dan penyakit.
- Mudah diperbanyak dengan cara vegetatif.
- Memiliki pertumbuhan yang cepat.
Baca Juga : Cara Budidaya Vanili Agar Cepat Berbuah, Ternyata Mudah Bisa Dilakukan di Rumah!
8. Memilih bibit dari pohon induk yang berkualitas
Tips atau cara memilih bibit durian unggul selanjutnya adalah dengan memilih bibit dari pohon induk yang berkualitas. Ada beberapa kriteria pohon induk yang berkualitas, antara lain adalah sebagai berikut.
- Memiliki produktivitas tinggi dan memiliki kualitas buah yang maksimal.
- Tahan terhadap serangan hama maupun penyakit.
- Memiliki nama varietas dan asal usul yang jelas.
- Dibudidayakan pada kebun yang terpisah dengan tanaman lain yang dapat menjadi inang penyakit maupun perkawinan silang.
9. Bibit Durian Unggul di Indonesia
Ada banyak jenis varietas durian yang dapat tumbuh di Indonesia. Namun, tidak semuanya dapat tumbuh dan berbuah dengan cepat. Maka, selain memilih bibit yang berkualitas, pertimbangkan juga memilih bibit durian yang cepat tumbuh dan berbuah. Seperti yang berikut ini.
- Durian Montong dengan waktu 3-4 tahun untuk berbuah.
- Durian Musang King perlu waktu 4 tahun untuk berbuah.
- Durian Bawor waktu berbuah pada usia 3 tahun.
- Durian Duri Hitam waktu berbuah pada usia 3-4 tahun.
- Durian Petruk mampu berbuah umur < 5 tahun.
- Durian Merah Banyuwangi dapat berbuah umur 3 tahun.
Demikian tadi cara memilih dan jenis bibit durian unggul dan berkualitas di Indonesia. Silakan pilih salah satu bibit terbaik yang sesuai dengan daerah tempat tinggal Anda. Selamat menanam.