Mendekorasi pekarangan rumah dengan menggunakan tanaman hias outdoor tentunya mampu menciptakan suasana yang indah dan menyegarkan mata. Udara yang bersih juga bisa didapatkan jika Anda memiliki tanaman hias diluar ruangan. Fungsi lain dari tanaman tanaman tersebut juga bisa dijadikan sebagai penahan debu jalanan.
Menentukan pilihan tanaman hias yang akan diletakkan di halaman rumah tentunya perlu dipertimbangkan dengan baik. Anad bisa memilih jenis tanaman hias sesuai dengan keinginan dan juga melihat manfaatnya. Agar tidak salah dalam menentukan pilihan, berikut adalah rekomendasi tanaman hias yang cocok digunakan untuk pekarangan rumah.
Tanaman Hias yang Cocok di Ruangan Outdoor
1. Bambu Kuning atau Bambu Jepang
Nama ilmiah dari tanaman bambu kuning ini adalah Phyllostachys Sulphurea. Tanaman hias yang satu ini bisa memiliki tinggi tumbuh hingga 4-9 meter dengan diameter batangnya sekitar 8 cm. Meskipun bagian bambunya berwarna kuning, namun daunnya tetap hijau dan memiliki panjang 12 cm dengan lebar 2 cm. Apakah Anda tertarik untuk menanamnya?
Perlu diketahui bahwa Anda bisa menemukan 2 jenis tanaman bambu kuning ini yaitu besar dan kecil. Untuk penanamannya sendiri dilakukan dengan berkelompok sehingga hasilnya akan menyerupai pagar berdaun hijau yang dipadukan dengan batang kuning keemasan. Banyak manfaat yang bisa didapatkan dari penanaman tanaman hias ini.
2. Pakis Jepang
Tanaman Pakis Jepang ini menjadi salah satu tanaman hias yang sangat mudah dari segi perawatannya. Tanaman dengan nama ilmiah Athyrium Niponicum ini bisa tumbuh di berbagai situasi seperti dibawah sinar matahari langsung maupun di tempat teduh. Salah satu keunikan dari tanaman ini yaitu memiliki daun berenda dan bisa tumbuh secara menjalar di tanah lapang.
Karena daunnya yang lebar, tentunya Anda perlu menyediakan jarak pada saat penanamannya. Tanaman hias outdoor yang mudah dirawat ini mampu mempercantik pekarangan Anda dengan warna-warnanya yang menarik. Namun, bagi orang-orang sibuk, pastikan untuk tidak hanya fokus pada keindahan tetapi juga kemudahan perawatan serta keamanan struktur rumah.
3. Tabebuya
Apakah Anda sudah pernah mengetahui tanaman hias ini? Tabebuya dengan nama latin Handroanthus Chrusotricchus sering disebut sebagai terompet kuning. Tanaman unik ini berasal dari brazil dan memiliki warna berbeda-beda. Hingga saat ini, warna yang sering ditemukan diantaranya ada merah, kuning jingga, putih, merah jambu, dan magenta.
Jenis tanaman ini dikatakan cocok untuk luar ruangan karena mampu bertahan di cuaca panas dan perawatannya juga tidak sulit. Saat berbunga, tanaman ini sangat indah karena bunganya banyak dan tidak akan berhenti mulai awal musim kemarau hingga menjelang musim hujan. Sebagai sumber tanaman obat, tanaman ini juga digunakan sebagai stimulator alami sel darah pada penderita anemia.
4. Cemara Udang atau Cemara Kipas
Tanaman unik lainnya yang cocok ditanam di luar ruangan yaitu ada Cemara udang atau cemara kipas. Penamaan tersebut dikarenakan daun dari tanaman ini memiliki bentuk menyerupai kipas atau limas. Jika ditanam dan dirawat dengan benar, tanaman ini bisa tumbuh hingga mencapai 20 meter sehingga cocok dijadikan sebagai pagar rumah.
Bentuk pohon cemara ini sangat artistik dengan daun berwarna hijau yang menyerupai kawat dan berduri. Banyak orang yang memutuskan memilih menanam tanaman hias outdoor tahan panas dan hujan ini untuk dekorasi rumah. Setidaknya ada 70 jenis cemara yang bisa dijadikan pilihan dan ditanam di daerah tropis dengan ketahanan panas tinggi.
5. Sukulen
Anda bisa menemukan banyak sekali jenis tanaman sukulen ini. salah satu keunikan yang dimilikinya yaitu suka dengan sinar matahari sehingga cocok dijadikan sebagai tanaman dekorasi teras yang semi-outdoor ataupun outdoor. Meskipun tanaman ini dikatakan suka sinar matahari, namun jika terkena secara langsung maka kulit batangnya bisa terbakar.
Oleh karena itu, tempat terbaik yang bisa dijadikan pilihan yaitu di tepi jendela. Tanaman ini tidak perlu terlalu sering disiram karena mampu menahan cairan dalam waktu yang lama. Cara penyiramannya bisa dilakukan dengan cara membasahi tanah sekitar dan tidak menyiramnya lagi sampai tanahnya benar-benar mengering.
6. Aglonema
Tanaman hias yang satu ini terbilang sangat populer di kalangan banyak orang. Karena keunikan dari tanaman ini, membuatnya cocok untuk ditanam di dalam ruangan maupun luar ruangan. Hal tersebut karena Aglonema mampu tumbuh subur meskipun di iklim dingin dan hangat. Perawatan tanaman hias ini cukup mudah dan tidak memerlukan banyak air.
Daunnya yang berwarna merah dan berurat membuatnya terlihat menarik perhatian banyak orang. Selain ditanam dengan tujuan estetika, tanaman hias outdoor ini juga memiliki banyak khasiat bagi kesehatan. Aglaonema mempunyai kemampuan untuk memberikan udara yang lebih bersih dan menyerap zat-zat berbahaya di udara sehingga membuat udara menjadi lebih segar.
7. Kamboja
Tampilannya yang eksotis dengan dedaunan lebat membuatnya terlihat sangat asri dan nyaman untuk berteduh. Meskipun terkena matahari secara langsung, Kamboja ini tetap bisa tumbuh subur dibandingkan diletakkan di tempat teduh. Meskipun tidak membutuhkan banyak air, namun Anda tetap perlu mengimbanginya dengan penyiraman dan pemupukan yang rutin.
8. Kaktus Belimbing
Bentuk dari tanaman kaktus ini ada yang tinggi dan ada juga yang bercabang. Jika dilihat dari bentuknya, kaktus ini mirip dengan kaktus koboi yang ada di Gurun Pasir. Tanaman kaktus Belimbing ini membutuhkan waktu sekitar 4-6 jam per hari sinar matahari. Cahaya matahari yang maksimal tentunya akan membantu proses pertumbuhan tanaman hias ini.
9. Bougenville
Tanaman hias outdoor yang indah saat bermekaran ini memiliki warna putih cerah dan berukuran sangat kecil. Bougainvillea setidaknya membutuhkan sekitar 70% sinar matahari ketika cuaca panas. Jadi, tanam bugenvil di tempat terbuka bisa menerima sinar matahari langsung.
Tanaman Bougainvillea memerlukan banyak air pada saat pertama kali ditanam. Bagian akarnya yang baru tumbuh membutuhkan lebih banyak air dibandingkan dengan tanaman yang sudah memiliki akar besar. Oleh karena itu, seiring bertambahnya usia, bunga bugenvil ini akan melalui tahap tidak membutuhkan air lagi atau disebut dengan fase kering.
Fase kering yang dialami oleh tanaman hias ini yaitu ketika sudah memiliki tunas dan juga berbunga. Anda perlu mengurangi jumlah air yang diberikan agar bunga tidak sulit untuk mekar. Masa kering yang terjadi pada tanaman ini tidak terjadi dalam waktu lama dan hanya membutuhkan waktu sekitar 3-4 hari agar bunganya mekar sempurna.
10. Sansevieria
Tanaman hias unik satu ini dikenal dengan sebutan lidah mertua. Selain digunakan sebagai tanaman hias, Sansevieria ini juga dapat mendinginkan serta mematikan polusi udara. Hal inilah yang menjadikan tanaman ini mampu bertahan di berbagai cuaca. Banyak orang yang tertarik dengan tanaman hias outdoor ini karena membawa banyak manfaat.
Beberapa tanaman hias diatas bisa dijadikan pilihan untuk mempercantik pekarangan rumah. Jika lahan yang dimiliki cukup luas, Anda bisa memilih menanam tanaman berukuran besar untuk menciptakan area rumah yang asri dan teduh. Tunggu apalagi? Yuk segera tanam tanaman hias diatas dan jangan lupa untuk merawatnya dengan baik.